Sejarah Islam Di Dunia – Nyamankubro

Sejarah Islam Di Dunia

6 min read

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Masih membahas tentang sejarah Islam, pada kesempatan kali ini kami Nyamankubro akan mengulas sedikit atau secara ringkas bagaimana sejarah Islam di seluruh dunia pada masa Rasulullah SAW. hingga masa kerajaan Islam Utsmaniyah.

Sejarah Lahirnya Agama Islam

Islam lahir atau diturunkan di Semenanjung Arab pada abad 7 Masehi, yaitu ketika Nabi Muhammad SAW mendapat ayat-ayat Allah s.w.t.

Meskipun ungkapan tersebut sebenarnya kurang tepat karena sejak zaman nabi Ibrahim pun Islam telah ada. Akan tetapi pada pembahasan kali ini kami menggunakan waktu itu untuk mempermudah dan mempersingkat pembahasan.

Rasulullah SAW. menjadi pemimpin umat Islam pada masa tersebut hingga sampai beliau wafat. Yang kemudian kepemimpinan Islam berlanjut kepada Khulafaur Rasyidin.

Setelah Rasulullah SAW. wafat, Islam berkembang ke Samudra Atlantik di Barat dan Asia Tengah di bagian Timur. Seiring berjalannya waktu, Muslim memiliki banyak kerajaan Islam berkembang di berbagai wilayah.

Kemunculan Islam dengan kerajaan kerajaan, seperti Umayyah, Abbasiyah, kerajaan Seljuk / Turki Seljuk, Ottoman Empire, Mughal Empire, India, dan Kesultanan Malaka telah menjadi kerajaan berbasis Islam yang kuat.

Pada masa tersebut wilayah Negara-negara Islam merupakan tempat yang baik untuk belajar ilmu pengetahuan yang telah menyadari sebuah peradaban Islam yang agung.

Banyak ahli dalam bidang ilmu sains dan sebagainya, hingga kemudian muncul para ilmuwan dari negara-negara Muslim, terutama pada zaman emas Islam.

Pada abad ke-18 dan ke-19 Masehi, banyak daerah Islam jatuh ke tangan penjajah Eropa. Setelah Perang Dunia I, Kekaisaran Ottoman runtuh, kerajaan Islam terakhir akhirnya runtuh oleh serangan bangsa Mongol.

Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Wilayah semenanjung Arab sebelum kedatangan Islam adalah daerah yang sangat terbelakang. Orang-orang Arab menyembah berhala atau pengikut lain dari agama Kristen dan Yahudi.

Mekkah pada saat itu adalah tempat suci bagi orang-orang Arab. Karena di tempat-tempat ini terdapat berhala agama mereka dan juga Sumur Zamzam, dan yang paling penting ialah Ka’bah.

Nabi Muhammad SAW lahir di Makkah pada Tahun Gajah yaitu pada tanggal 12- Rabi’ul Awal atau pada tanggal 21 April (570 atau 571 Masehi).

Nabi Muhammad SAW. merupakan seorang yatim setelah ayahnya, Abdullah bin Abdul Muthalib meninggal ketika Beliau masih dalam kandungan. Adapun ibunya yaitu Aminah binti Wahab meninggal ketika Nabi berusia 7 tahun.

Kemudian Nabi dibesarkan oleh kakeknya Abdul Muthalib. Setelah kakeknya meninggal Nabi dibesarkan dengan baik oleh pamannya, Abu Thalib.

Nabi Muhammad kemudian menikah dengan Siti Khadijah ketika Beliau berusia 25 tahun. Nabi Muhammad memiliki kambing dan menjadi pengembala kambing juga berdagang ke Negeri Syam.

Nabi Muhammad pernah diangkat menjadi hakim. Pada saat beliau berusia 35 tahun, pada saat banjir di kota Mekah, Nabi tidak suka suasana kota Mekah yang dipenuhi oleh orang-orang yang memiliki watak masalah sosial yang tinggi.

Selain karena orang-orangnya menyembah berhala, masyarakat Mekah pada waktu itu juga mengubur bayi perempuan.

Nabi Muhammad lebih banyak menghabiskan waktu dengan menyendiri di gua Hira untuk mencari ketenangan dan memikirkan Mekkah.

Awal Mulai Dakwah Islam

Ketika Nabi Muhammad SAW. berumur 40 tahun, ia didatangi oleh Malaikat Jibril untuk menerima wahyu yang diturunkan oleh Allah SWT.

Setelah itu, nabi kemudian menyampaikan ajaran Islam secara diam-diam kepada orang-orang terdekat yang dikenal sebagai “as-Sabiqun al-Awwalun (Orang-orang yang pertama masuk Islam).”

Kemudian secara bertahap hingga kemudian Nabi berdakwah secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekkah, setelah turun wahyu al quran surat al Hijr ayat 94.

Hijrah Ke Madinah

Di tahun 622 M, Nabi Muhammad SAW. dan pengikut-pengikutnya Hijrah dari Mekah ke Madinah. Peristiwa inilah kemudian menjadi awal dari dimulainya kalender Islam atau kalender Hijriyah.

Warga Mekkah dan Madinah selanjutnya berjuang dengan Nabi Muhammad SAW. dengan hasil yang baik meskipun ada di antara umat Islam yang tewas saat berperang melawan kaum kafir Quraisy yang memusuhi dan menentang umat Islam.

Umat muslim akhirnya menjadi lebih kuat, dan menaklukkan kota Mekkah atau fathul Makkah. Hingga sampa setelah Nabi Muhammad SAW. wafat, seluruh Jazirah Arab sudah berada di bawah kendali Islam.

Perkembangan Agama Islam Di Dunia

Dalam sejarah umum, setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW. kemudian kepemimpinan islam dilanjutkan oleh Khulafaur rasyidin. Pada masa ini Islam terus berkembang hingga terus berkembang secara luas di seluruh dunia.

Selanjutnya setelah masa kekhalifahan berakhir kemudian berlanjut dengan kepemimpinan dari Bani Umayyah, Bani Abbasiyah, dan Kekaisaran Utsmaniyah.

Termasuk pada masa-masa dinasti abasiyah terdapat pendapat yang mengatakan bahwa Indonesia telah mengenal Islam sejak abad pertama 7 masehi atau Hijriyah.

Meskipun pengaruhnya tidak terlalu besar hanya melalui perdagangan dengan para pedagang-pedagang muslim yang berlayar ke Indonesia yang singgah untuk beberapa waktu.

Pengenalan Islam lebih banyak terjadi khususnya di Semenanjung Melayu dan Nusantara, yang berlangsung hingga beberapa abad kemudian.

Masa Kekhalifahan Khulafaur Rasyidin

Pada pembahasan ini kami akan menguraikan secara singkat tahap demi tahap, namun tetap memberikan nilai-nilai sejarah yang ada didalamnya, simak ulasan berikut;

  1. 632 – yaitu tahun Wafatnya Nabi Muhammad, kemudian Abu Bakar diangkat sebagai Khalifah. Usamah bin Zaid memimpin penyerbuan ke Syria. Perang melawan orang yang murtad, yaitu Bani Tamim dan al-Kadzab Musailamah.
  2. 633 M – Mulailah pengumpulan Al Quran. Karena banyaknya para penghafal Al-Quran yang mati syahid ketika berperang melawan musuh-musuh Islam.
  3. 636 M – Perang dengan tentara Romawi sehingga Ajnadin atas Suriah, Mesopotamia, dan Palestina bisa ditaklukkan. Penaklukan Kadisia atas tentara Persia.
  4. 661 M – Ali bin Abi Thalib meninggal karena dibunuh. Pada masa ini pemerintah Khulafaur Rasyidin berakhir.

Selanjutnya Hasan (cucu dari Nabi Muhammad) kemudian diangkat sebagai Khalifah ke-5 Muslim (umat muslim) menggantikan Ali bin Abi Thalib. Akan tetapi Husein sendri tidak termasuk ke dalam Khulafaur Rasyidin.

  1. 661 M – Setelah sekitar 6 bulan masa kekhalifahan Hasan memerintah, dua kelompok besar, yaitu kekuatan Islam pasukan Hasan Khalifah di Kufah dan pasukan Muawiyah di Damaskus siap untuk memulai pertempuran besar.

Ketika pertempuran akan pecah, Muawiyah kemudian menawarkan rencana perdamaian untuk Khalifah Hasan kemudian dengan mempertimbangan persatuan Umat Muslim.

Sehingga akhirnya rencana perdamaian diterima dengan persyaratan disampaikan oleh Khalifah Hasan kepada Muawiyah.

Tahun tersebut dikenal sebagai Tahun Perdamaian / Unity (Aam Jamaah) dalam sejarah umat Islam. Sejak saat itu Muslim Khalifah Muawiyah diikuti oleh sistem yang merupakan kerajaan Islam pertama.

Yaitu pergantian pemimpin (Raja Islam) dilakukan untuk generasi (Daulah Umayyah) dari masa kepemimpinan Daulah Umayyah kemudian terus kerajaan Islam yang selanjutnya disebut sebagai pergantian pemimpin.

Kerajaan Bani Ummaiyyah

Pada bab ini kami juga akan menjelaskan berdasarkan urutan waktu atau terjadinya peristiwa pada masa kepemimpinan Bani Umayyah; berikut ini penjelasannya;

  1. 661 M – Muawiyah menjadi khalifah dan mendirikan sebuah Kerajaan Bani Ummaiyyah.
  2. 669 M – Mempersiapkan peperangan untuk melawan Konstantinopel
  3. 677 M – Melakukan penyerangan peperangan Konstantinopel yang pertama kali tetapi masih gagal.
  4. 679 M – Melakukan penyerangan peperangan Konstantinopel yang kedua tetapi gagal karena Muawiyah meninggal pada tahun 680.
  5. 700 M – Tentara muslim melawan Afrika Utara dari kaum Barbar .
  6. 717 M – Umar bin Abdul Aziz menjadi khalifah. Pembaharuan yang hebat dijalankan.
  7. 725 M – Tentara muslim melawan Nimes di Perancis.
  8. 749 M – Kekalahan tentera Ummayyah di Kufah, Iraq di tangan tentara Abbasiyyah.
  9. 750 M – Damaskus ditaklukkan oleh tentera Abbasiyyah. Dan runtuhnya Kerajaan Bani Ummaiyyah.

Setelah kerajaan Bani Umayyah runtuh oleh serangan atau digulingkan oleh Bani Abasyiah karena adanya faktor politik intern maka kepemimpinan selanjutnya dipegang dan dikembankan oleh bani Abasyiyah.

Pada masa kepemimpinan Abasyiah inilah Islam mengalami banyak kemajuan diberbagai bidang, keilmuwan, keagamaan, wilayah, infrastruktur dan lain-lain.

Kerajaan Bani Abbasiyyah

Kerajaan atau kepemimpinan Abasiyyah berdiri dari tahun 752 M. untuk lebih singkatnya kami uraikan sebagaimana penjelasan di atas. Simak ulasan di bawah ini;

  1. 752 M – Berdirinya sebuah Kerajaan Bani Abbasiyyah.
  2. 763 M – Pendirian kota Baghdad. Kekalahan tentara Abbasiyyah di Spanyol.
  3. 809 M – Wafatnya Harun ar-Rasyid. Al-Amin dan diangkat menjadi khalifah.
  4. 814 M – Terjadinya perang saudara antara Al-Amin dan Al-Ma’mun. Al-Amin yang terbunuh dan Al-Ma’mun yang menjadi khalifah.
  5. 1055 M – Penyerangan tentara Turki terhadap Baghdad..
  6. 1091 M – Berakhirnya pemerintahan islam di Sicilia karena penyerangan Bangsa Norman.
  7. 1095 M- 1099 M – Dimulai pertama kalinya perang Salib dan Tentara Salib mengalahkan Baitul Maqdis. Dan mereka membunuh semua penduduknya.
  8. 1144 M – Nuruddin Zengi mengalahkan Edessa dari tentera Kristian. Perang Salib kedua berlaku.
  9. 1187 M – Salahuddin Al-Ayubbi mengalahkan Baitulmuqaddis dari tentera Salib. Perang Salib ketiga berlaku.
  10. 1258 M – Pasukan Mongol melakukan penyerangan dan menghancurkan Baghdad. Ribuan penduduk Baghdad terbunuh. Runtuhnya Baghdad. Berakhirnya pemerintahan Kerajaan Bani Abbasiyyah-Seljuk.
  11. 1260 M – Kebangkitan Umat Muslim (islam). Kerajaan Bani Mamluk di Mesir (merupakan sebuah pertahanan Umat Muslim yang ke 3 terakhir setelah Makkah & Madinah) dari pimpinan Sultan Saifuddin Muzaffar Al-Qutuz yang mengalahkan pasukan Mongol di dalam sebuah peperangan di Ain Jalut.

Kerajaan Turki Utsmani

Setelah kepemimpinan Abasyiah runtuh, kemudian kepemimpinan Umat muslim di pegang oleh kerajaan Turki Utsmani atau kerajaan Utsmaniyah. Nah untuk lebih jelasnya perhatikan urutan waktu di bawah ini;

  1. 1299 M – Sebuah pemerintahan yang kecil di Turki di bawah Turki Seljuk didirikan di barat Anatolia.
  2. 1301 M – Osman I menyatakan bahwa dirinya sebagai seorang sultan. Dan berdirinya Kerajaan Turki Usmani.
  3. 1402 M – Timurlane, Raja Tartar (Mongol) menghabiskan tentera Uthmaniyyah di Ankara.
  4. 1451 M – Sultan Muhammad al-Fatih menjadi seorang pemimpin pemerintah.
  5. 1687 M – Wafatnya Sultan Muhammad IV.
  6. 1804 M – Kebangkitan dan pemberontakan bangsa Serbia yang pertama.
  7. 1815 M – Kebangkitan dan pemberontakan bangsa Serbia kedua.
  8. 1826 M – Kekalahan tentera laut Uthmaniyyah di Navarino. Dan pembunuhan secara massal tentara elit Janissari.
  9. 1830 M – Kemerdekaan Greece dan berakhirnya peperangan.
  10. 1853 M – Awal Perang Crimea.
  11. 1856 M – Berakhirnya Perang Crimea.
  12. 1912 M dan 1913 M – Perang Balkan pertama dan Perang Balkan kedua
  13. 1924 M – Khalifah dihapus.Dan berakhirnya sebuah pemerintahan Kerajaan Turki Utsmani.

Tokoh Penyebar Agama Islam Di Indonesia

Ada banyak teori yang menyatakan kapan agama Islam untuk pertama kalinya masuk ke wilayah asia tenggara atau Nusantara yang saat ini bernama Indonesia. Berikut beberapa teori yang membahas sejarah Islam di Indonesia;

#1. Teori Gujarat.

Teori Gujarat ini pertama kali dinyatakan oleh Pijnappel, namun yang lebih terkenal adalah Snouck Hurgronje. Dimana dalam teorinya, agama Islam pertama kali masuk ke Indonesia yaitu dibawa oleh orang-orang Gujarat yang berdagang di Nusantara kemudian melakukan dakwah Islam.

#2. Teori Persia.

Salah satu hal yang menonjol dan menjadi perhatian dari teori ini adalah karena ada beberapa budaya yang sama dengan Persia.

Seperti tradisi Tabut di Sumatera Barat untuk memperingati hari wafatnya cucu Rasulullah, Hasan dan Husein. Di Persia juga ada tradisi ini, dan diperingati setiap tanggal 10 Muharam.

#3. Teori Arab.

Secara garis besarnya, teori arab ini menentang dua teori sebelumnya. Karena yang nyatakan dalam oleh teori ini yaitu, bahwa Islam masuk ke Indonesia sudah sejak sekitar abad ke-7, bukan abad ke-12 atau ke-13.

Dari ketiga teori inilah kemudian Islam berkembang hingga sampai masa Walisongo menyebarkan dakwah Islam. Secara terus menerus dan turun temurun Islam terus diajarkan dan dipelajari hingga hari ini.

Demikian keterangan yang dapat kami sampaikan berkaitan dengan sejarah Islam di Dunia. semoga bermanfaat dan dapat menjadi nilai amal ibadah bagi kita karena mempelajari sejarah agama kita sendiri.

Semoga kita senantiasa termasuk orang-orang yang diberikan iman dan taqwa yang kuat hingga hari kiamat. Amiin ya rabbal ‘alamin. Wassalamualakum warahamtullahi wabarakatuh.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *