Hukum Tajwid – Nyamankubro

Hukum Tajwid

2 min read

Assalamu’alaikum Wr Wb.

Hai teman teman kurang lebih 1 minggu kemarin nyamankubro.com telah Upload Artikel tentang Hukum bacaan mad, semoga teman teman telah memahaminya. pada kesempatan ini Admin akan Upload lagi  yaitu Hukum tajwid.

Hukum Nun Mati dan Tanwin 

Huruf hijaiyah bila bertemu dengan Nun mati  atau tanwin   maka akan mempengaruhi bunyi yang  berlainan yaitu izhar, idgham, iqlab  dan ikhfa .

1. IZHAR

Yaitu bunyi Nun  mati atau tanwin dibaca jelas. Hurufnya ada 6.

Huruf izhar :

Contoh Izhar :

Baca Lebih lengkap : Contoh Contoh Izhar

2. IDGHAM

Yaitu bunyi Nun mati atau tanwin lebur ke dalam huruf yang mengiringinya hingga bunyi tidak jelas lagi.idgham hurufnya ada 6 yaitu : ( RO, LAM, WAWU, MIM, NUN, YA )

Idgham  dibagi menjadi 2 jenis

Idgham bighunnah

idgham bighunnah  hurufnya ada 4 yaitu : ( YA,  NUN,  MIM, WAWU )

Contoh Idgham Bighunnah

Baca lebih Lengkap : Contoh Contoh Idgham Bilaghunnah

Idgham bilaghunnah

Idgham bilaghunnah hurufnya ada 2.

Huruf Idgham bilaghunnah :

Contoh Idgham bilaghunnah

 

perhatikan : ada beberapa kalimat dalam Al Qur’an yang tidak boleh di idghamkan , melainkan diizharkan saja walaupun setelah nun mati.

ada huruf idgham  contohnya :

3. IQLAB

Yaitu bunyi nun mati  atau tanwin  beralih menjadi  bunyi mim  dengan syarat harus dengung apabila bertemu dengan huruf iqlab  hurufnya ada 1 yaitu :

Huruf Iqlab :

Contoh Iqlab

Baca Lebih Lengkap : Contoh Contoh Iqlab

4. IKHFA

Yaitu bunyi nun mati atau tanwin   antara izhar dan idgham. hurufnya  ada 15 yaitu.

Huruf Ikhfa :

Contoh Bacaan Ikhfa :

Baca lebih lengkap : Contoh Contoh Ikhfa

HUKUM MIM MATI

Hokum nun mati ada 3 jenis yaitu : idgham, ikhfa,  dan idzar  ketentuannya sebagai berikut

1. Idgham syafawi

Idgham syafawi yaitu apabila mim mati  bertemu dengan huruf mim  dibaca dengung (idgham). 

Contoh Idgham syafawi

2. ikhfa syafawi

Ikhfa syafawi yaitu apabila mim mati  bertemu dengan huruf ba  dibaca sedikit dengung.

Contoh ikhfa syafawi

3. Idzhar Syafawi

Izhar syafawi yaitu  apabila mim mati  bertemu dengan huruf hijaiyah selain mim  dan ba mim mati dibaca jelas (idzhar),

Contoh idzhar syafawi :

IDGHAM

Pada hukum nun mati dan tanwin serta mim mati yang telah dipaparkan  sebelumnya bahwa kadang kala suatu huruf itu harus dibaca dengan dengung (idghom) yaitu suara huruf lebur ke dalam huruf yang lain. Maka pada ketentuan idgham kali ini kita kenal pula tiga jenis idgham yang tidak ada hubungannya dengan suara dengung melainkan hanya dengan leburnya  suara huruf yang pertama pada suara  huruf yang kedua saja.  ada pun penjelasannya sebagai berikut :

1. Idgham mitslain

Idgham mitslain , yaitu lemur karena serupa,  meng-idghamkan huruf yang serupa  dimana huruf yang pertama lebur ke dalam huruf yang kedua yang serupa, seolah olah  satu huruf yang diberi tasydid.

Contoh Idgham mitslain

2. idgham mutajanisain

Idgham mutajanisain, yaitu lebur karena sejenis, meng idghomkan satu huruf yang mati kepada huruf yang lain  yang sama tampak keluarannya atau makhrojnya, akan tetapi bunyinya akan sedikit perbedaan.

contoh idgham mutajanisain

3. idgham mutaqaribain

idgham mutaqaribain, yaitu lebur karena hamper sam, meng idghomkan  satu huruf mati dari satu kalimat kepada satu huruf  di kalimat lain yang hampir sama bunyinya dan makhrajnya. 

Contoh idgham mutaqaribain

QALQALAH

Qalqalah, yaitu memantulkan bunyi huruf ketika mati atau berhenti, seolah olah tidak benar benar mati. huruf Qalqalah ada 5 yaitu.

Huruf Qalqalah :

Qalqalah terbagi menjadi 2 yaitu :

1. Qalqalah Sugra

qalqalah sugra disebut juga qalqalah kecil, yaitu qalqalah yang benar benar mati (asli).

Contoh Qalqalah Sugra :

2. qalqalah kubro

Qalqalah kubro  disebut juga qalqalah besar  yaitu qalqalah yang mati karena waqaf (berhenti).

Contoh qalqalah kubro :

LAM JALALAH

Yang dimaksud dengan lam jalalah yaitu lam dari lafal Allah. lam jalalah harus dibaca tebal apabila didahului oleh huruf yang berfathah atau ber dhammah, contohnya :

Lam jalalah harus dibaca tipis apabila didahului oleh huruf yang berkasrah, contohnya :

MIM  DAN NUN BERTASYDID

Hukum mim dan nun bertasydid membacanya harus dengan dengung (ghunnah). Mim diberi tasydid contohnya :

Nun diberi tasydid contohnya :

 

 

 

Contoh Idgham Mimi

Fathur Rozi
1 min read

Mad Layyin

Fathur Rozi
1 min read

3 Replies to “Hukum Tajwid”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *